Khawatir Dampak Ekonomi, Bantul Belum Perketat Aktivitas Warga

GenPI.co Jogja - Pemerintah Kabupaten Bantul belum berencana memperketat aktivitas masyarakat meski saat ini tengah menghadapi ancaman gelombang ketiga Covid-19.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan saat ini pihaknya masih memastikan pemulihan ekonomi tetap berjalan.

“Belum kami putuskan pengetatan atau pembatasan aktivitas masyarakat,” katanya, Kamis (3/2).

BACA JUGA:  Covid-19 Melonjak, Wisata di Bantul Tak Ditutup

Abdul Halim mengungkapkan seluruh kegiatan masyarakat tetap seperti biasanya.

Misal saja objek wisata yang masih beroperasi, industri, perdagangan, hotel maupun mal juga tetap berjalan.

BACA JUGA:  Sleman dan Bantul Sumbang Penambahan Kasus Covid-19 Terbanyak

Abdul Halim menyebut pihaknya butuh pemiluhan ekonomi yang cepat.

“Dua tahun kemarin, ekonomi kami turun drastis,” ujarnya.

BACA JUGA:  Geliatkan Penjualan, Batik dari Bantul Akan Dipasarkan di Jakarta

Menurut Abdul Halim, pertumbuhan ekonomi saat ini juga telah menunjukkan tren yang positif.

Abdul Halim menambahkan jika dilakukan pengetatan, maka dampak terhadap ekonomi akan sangat besar.

“Kami khawatir dampak ekonominya besar,” ucapnya. (ant)