GenPI.co Jogja - Pemerintah Kota Yogyakarta memastikan penataan pedagang kaki lima (PKL) Malioboro tidak akan dihilangkan keberadaannya di kawasan tersebut.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan PKL justru diberikan ruang khusus untuk jual beli.
“Pedagang tetap di Malioboro. Hanya dikumpulkan di tempat khusus,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (21/1).
Sekitar 1.700 PKL di sepanjang Jalan Malioboro itu nantinya akan direlokasi di dua lokasi.
Adapun lokasi itu yakni bekas gedung Bioskop Indra yang diberi nama Teras Malioboro 1 dan bekas gedung Dinas Pariwisata DIY yang diberi nama Teras Malioboro 2.
Dua lokasi itu pun saat ini telah siap digunakan.
Berbagai fasilitas penunjang untuk mendukung aktivitas jual beli PKL juga telah ada.
“Sudah siap lebih dari 99 persen. Tinggal perbaikan sedikit saja,” ujarnya.
Menurut Heroe, dua lokasi itu juga tetap mudah dijangkau wisatawan.
“Penataan ini justru akan memberi dampak yang baik. Tujuannya untuk pengelolaan di masa akan datang,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News