Pemkot Yogyakarta Terus Dorong Digitalisasi UMKM

GenPI.co Jogja - Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyebut situasi dunia semakin bergantung pada kemampuan digital.

Untuk itu, para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menangah (UMKM) harus bisa memanfaatkannya supaya bangkit dari dampak pandemi Covid-19.

“Seluruh pelaku usaha penting untuk bisa memiliki kemampuan dalam memanfaatkan teknologi digital,” katanya dikutip dari laman resmi Pemkot Yogyakarta, Senin (22/11).

BACA JUGA:  4 Hari Pameran UMKM di Sleman, Transaksi Capai Ratusan Juta

Heroe mengungkapkan pemerintah kota teris mendorong ekonomi digital salah satunya dengan aplikasi Jogja Smart Service (JSS).

Heroe menyebut aplikasi itu memberikan banyak fasilitas bagi pelaku UMKM, salah satunya yakni fitur Ngarisi.

BACA JUGA:  Ikut Pameran, Pelaku UMKM Diminta Bangun Jaringan Pemasaran

Heroe mengatakan dalam fitur itu terdapat ratusan pelaku usaha kuliner.

“Mereka merupakan UMKM binaan Pemkot Yogya yang tergabung di program gandeng-gendong,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pemkab Kulon Progo: Pekerja dan Pengusaha Harus Sepakat Upah UMKM

Selain itu juga ada fitur Dodolan untuk pelaku UMKM di luar sektor kuliner.

Para pelaku industri kecil seperti fesyen, krita dan sebagainya pun saat ini sudah terwadahi dalam program digitalisasi.

“Kami juga terus edukasi terkait kualitas produk, misal soal kemasan,” ucapnya. (*)