Dampak PPKM, PAD Retribusi Wisata di Kulon Progo Baru Rp700 Juta

24 Oktober 2021 14:00

GenPI.co Jogja - Pendapatan retribusi dari objek wisata di Kabupaten Kulon Progo baru Rp700 juta dari total target Rp2,5 miliar.

Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Joko Mursito mengatakan kondisi ini karena adanya penerapan PPKM yang dilakukan sejak Juli lalu.

Joko berharap dengan mulai adanya kebijakan uji coba terbatas objek wisata, bisa meningkatkan pendapatan.

BACA JUGA:  Pemkab Kulon Progo Gelar Potensi Rintisan Desa Budaya

“Semoga bisa sesuai target,” katanya di Kulon Progo, Minggu (24/10).

Pendapatan retribusi itu dari beberapa objek wisata yang dikelola pemerintah kabupatan di antaranya Pantai Glagah, Pantai Trisik, Pantai Congot, Waduk Sermo, Kebun Teh Nglinggo.

BACA JUGA:  Kabar Gembira, Pemkab Kulon Progo akan Buka 31 Objek Wisata

Kemudian Kebun Teh Tritis, Puncak Suroloyo, dan Gua Kiskendo.

Joko mengungkapkan target Rp2,5 miliar ini sebenarnya sudah turun dibanding 2020 lalu sebesar Rp5 miliar.

BACA JUGA:  BMKG Sebut Sleman dan Kulon Progo Berpotensi Hujan Sabtu Ini

Joko menyebut alasan utama menurunkan target pendapatan retribusi ini karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

“Keselamatan kami utamakan dan untuk mencegah penularan Covid-19,” tuturnya.

Koordinator TPR Pantai Glagah Agus Subiyanto mengatakan kunjungan di tempat wisata sudah mulai menggeliat.

Ia menyebut di Pantai Glagah tercatat ada sekitar 1.500 turis pada Sabtu (23/10).

“Untuk total kapasitasnya 5 ribu wisatawan,” ucapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA