Donasi Pasca Kecelakaan Maut di Sleman: 7 Anak Jadi Yatim

Donasi Pasca Kecelakaan Maut di Sleman: 7 Anak Jadi Yatim - GenPI.co JOGJA
Destinasi wisata bekas penambangan batuan breksi endapan dari abu vulkanik Gunung Api Purba Nglanggeran tersebut menjadi destinasi favorit wisatawan menghabiskan libur tahun baru 2018. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/foc/18.

GenPI.co Jogja- Kecelakaan maut tergulingnya sebuah truk berisi batu telah meninggalkan duka mendalam bagi warga Piyungan, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Kecelakaan yang terjadi di kawasan wisata Tebing Breksi dan Bulak Umpeng di Kabupaten Sleman itu membuat 9 warga Piyungan yang turut jadi korban di mana 6 di antaranya yang merupakan warga Daraman, Desa Srimartani, Piyungan meninggal.

Sejumlah warga dari desa tersebut jadi korban meninggal membuat warga setempat berinsiatif mengumpulkan donasi.

Gerakan donasi pun dilakukan. Melalui tagar #prayfromBulakUmpeng dan #pejuangmBulakUmpeng, gerakan donasi dibuka bagi warga yang peduli untuk korban yang mereka anggap pahlawan kemanusiaan tersebut.

Penggagas gerakan moral dan donasi tersebut, Laili Maharani mengaku warga setempat sangat sedih kehilangan enam sahabat terbaik dan prihatin dengan keluarga yang ditinggalkan.

"Kami adalah rekan berjuang dari para korban, pasalnya beberapa di antara korban adalah anggota NU Piyungan. Kami sangat berduka karena kehilangan rekan pejuang pemberdayaan masyarakat yang sangat baik," ujar Laili dilansir dari Ayoyogya.com, Minggu (5/9/2021).

Ia mengatakan 5 dari 6 orang korban yang meninggal dunia tersebut meninggalkan anak yang masih kecil.

Dari 5 orang korban meninggal kecelakaan truk pengangkut batu tersebut mengakibatkan ada 7 anak yang kini menjadi yatim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya