GenPI.co 
Wajar saja jika masih kecewa pada penolakannya. Beri dirimu ruang untuk melepaskan rasa kesal, marah dan kecewa agar kamu lebih lega.
Banyak cara untuk menumpahkan kekesalan. Kamu bisa cerita pada teman, atau menangis sendiri. Jika kamu sulit mengungkapkan pada orang, maka tulis saja perasaanmu di kertas.
3. Putuskan semua hubungan di media sosial
BACA JUGA: Ternyata Roti Gandum Bukan yang Terbaik, Lalu Apa?
Agar kamu lebih mudah untuk melupakan, putuskan segala yang membuatmu terpicu memikirkannya, seperti medsos. Jika sungkan hendak memutus pertemanan, kamu bisa membisukannya sehingga tak perlu tampil di beranda medsos.
Tapi cara ini cukup berisiko karena kamu masih akan tergoda untuk stalking. Jika kamu bisa menahan diri untuk tidak stalking, silahkan mute medsos dia. Kalau tidak bisa menahan diri sebaiknya putuskan pertemanan di medsos.
BACA JUGA: Waduh, Ini 8 Penyebab Istri Selingkuh, Yakin Dia Setia?
Stalking medsos akan memperlama proses move on. Di sisi lain, budaya stalking orang yang pernah menyakiti itu tidak baik bagi kesehatan.
Jika dirasa perlu, hapus saja nomor dia agar tidak tergoda untuk menghubungi lagi. Hargailah dirimu sendiri. Jangan sampai dia memandang rendah dirimu lantaran kamu masih sering menghubunginya meski sudah ditolak.
BACA JUGA: 5 Manfaat Ajaib Blewah untuk Kesehatan
4. Cari kesibukan baru
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
