Gejolak Merapi, Dispar Sleman Tutup 4 Tempat Wisata

GenPI.co Jogja - Sejumlah objek wisata di Kabupaten Sleman yang lokasinya berada di lereng Gunung Merapi ditutup sementara.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Suparmono mengatakan penutupan ini berdasar hasil evaluasi usai terjadinya awan panas Merapi pada Rabu (9/3) malam.

Suparmono menyebut beberapa destinasi yang ditutup yakni yang lokasi wisatanya berjarak sekitar 5 kilometer dari puncak Merapi.

BACA JUGA:  Wow, Yogyakarta Bakal Miliki 13 Kampung Wisata Baru

“Pertimbangannya untuk mitigasi bencana awan panas,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (11/3).

Adapun beberapa destinasi itu di antaranya Bukit Klangon, Petilasan Mbah Maridjan Kinahrejo, Bunker Kaliadem dan wisata religi Turgo.

BACA JUGA:  Pelaku Wisata di Yogyakarta Ditekankan Kuasai Bahasa Asing

Menurut Suparmono, untuk Turgo dan wisata tracking lain memang jaraknya lebih dari 5 kilometer.

“Tapi kegiatannya bersifat tracking, yang punya potensi bahaya lebih besar terkait mitigasi,” tuturnya.

BACA JUGA:  Awan Panas Merapi, Jalur Wisata ke Kaliadem Sleman Ditutup

Suparmono mengungkapkan pihaknya juga melarang aktivitas jip wisata lava tour untuk melakukan eggiatan di sungai berhulu Merapi.

“Karena kondisi saat ini rawan terjadi banjir lahar hujan,” kata dia.

Suparmono menambahkan masih banyak destinasi di Cangkringan dan Pakem yang boleh beroperasi karena dalam radius aman.

Misal saja kawasan Kalirang yang karaknya 6,8 kilometer dari puncak Merapi. Kemudian ada Kopi Merapi dengan jarak 7 kilometer dari puncak.

“Wisata Golf Merapi jaraknya 9 kilometer, masih beroperasi,” ucapnya. (ant)