GenPI.co Jogja - Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta memprediksi jumlah turis mengalami peningkatan saat libur Imlek.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko mengatakan prediksi ini karena melihat tingkat reservasi hotel.
“Reservasi hotel mencapai 60 persen. Kota Yogyakarta kemungkinan dipadati turis saat libur Imlek,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (1/2).
Tingginya reservasi hotel ini perlu dibarengi dengan peningkatan penerapan protokol kesehatan untuk tamu.
Dia menyebut tamu harus dipastikan sudah disuntik vaksin lengkap dengan melakukan pengecekan melalui aplikasi peduli lindungi.
Wahyu mengungkapkan kebijakan one gate system terhadap bus pariwisata yang akan masuk ke Kota Yogyakarta tetap berlaku.
Bus pariwisata harus melalui Terminal Giwangan terlebih dahulu agar penumpang di dalamnya bisa dilakukan skrining.
Wahyu juga menyampaikan kapasitas semua objek wisata tetap dibatasi maksimal 75 persen.
“Supaya tidak menimbulkan kerumunan. Jika ada kerumunan juga harus diurai,” tuturnya.
Sementara, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY Deddy Pranawa Eryana menambahkan pelaku usaha hotel dan restoran berkomitmen menjalankan protokol kesehatan.
“Jika lengah, sama saja bunuh diri. Karena ekonomi tidak jalan,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News