Buat Rileks Wisatawan, RSA UGM Kembangkan Program Medical Tourism

12 Desember 2021 01:00

GenPI.co Jogja - Direktur Utama Rumah Sakit Akademik (RSA) Universitas Gadjah Mada (UGM), dr. Darwito mengatakan, pihaknya sedang mengembangkan program layanan medical tourism.

“Medical tourism merupakan layanan kesehatan dengan memanfaatkan objek pariwisata untuk terapi, healing, dan lain sebagainya,” katanya mengutip laman UGM, Minggu (12/12).

Menurut dr. Darwito, program medical tourism ini menggandeng GAMA Wisata, anak perusahaan UGM yang bergerak di bidang biro perjalanan wisata.

BACA JUGA:  Keroncong Plesiran di Hutan Pinus, Obati Kerinduan Penggemar

“Contohnya ada suatu kantor yang mau berwisata untuk meningkatkan produktivitas yang turun, jadi mereka perlu healing. Healing itu yang kita garap, sehingga kalau nanti sudah bekerja lagi sudah segar bugar,” kata dr. Darwito, mengutip dari laman UGM, Minggu (12/12).

Sedangkan jenis program medical tourism yang tengah dikembangkan RSA UGM, yaitu forest healing.

BACA JUGA:  Grojogan Pucung, Sensasi Main Air di Tengah Hutan Belantara

Menurut dr. Darwito, UGM memiliki Hutan Wanagama atau hutan yang dikelola oleh UGM.

Hutan Wanagama, lanjutnya, memiliki fasilitas seperti penginapan, dan objek hutan seperti sungai, hingga jalur sepeda.

BACA JUGA:  Kopi Panggang, Sensasi Minum Kopi di Tengah Hutan Jati

Menurut dr. Darwito, forest healing sudah diterapkan di Jepang dan Korea Selatan.

Sedangkan di Indonesia, dr. Darwito mengklaim jika pengembangan forest healing baru dilakukan oleh UGM.

“Saya berharap rumah sakit lain juga bisa mengembangkan program serupa dengan memanfaatkan potensi wisata di daerah masing-masing,” pungkasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA