GenPI.co Jogja - Sektor pertanian di Gunungkidul tak terdampak fenomena El Nino. Para petani palawija di daerah ini pun berhasil panen dengan hasil memuaskan pada musim kemarau ini.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan petani telah melakukan antisipasi jauh-jauh hari terkait potensi terjadinya fenomena El Nino.
Upaya yang dilakukan untuk antisipasi itu di antaranya dengan menyiapkan sumber mata air sumur bor. Kemudian juga ada air Sungai di wilayah Patuk yang masih tersedia lancar.
“Itu sekarang terbukti, panen petani berupa kedelai dan kacang bisa berhasil,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (24/8).
Sunaryanta mengungkapkan salah satu kelompok tani yang berhasil yakni di Gapoktan Sedyo Mulyo Pengkok yang berada di wilayah Patuk.
Kelompok tani tersebut mampu panen kedelai dengan luas lahan mencapai 42 hektare. Adapun untuk jumlahnya yakni 1,9 ton kedelai per hektarenya.
“Panen palawija ini tentunya untuk mendukung ketahanan pangan yang berada di Gunungkidul,” tuturnya.
Kemudian juga ada Kelompok Tani Lestari Jelok yang panen kacang tanah dengan luas lahan 15 hektare yang tingkat produksinya mencapai 1,6 ton per hektare wose.
Sementara, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul Rismiyadi mengatakan sektor pertanian yang selama ini menjadi andalan berupa buah, sayur dan palawija.
“Meski ketersediaan air tidak banyak, produktivitas sektor pertanian masih tinggi dan kami terus berupaya meningkatkannya,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News