Basarnas: Ada Potensi Gelombang Tinggi di Laut Selatan Yogyakarta

13 Desember 2022 00:00

GenPI.co Jogja - Basarnas Yogyakarta mengimbau supaya wisatawan di pantai selatan DIY tidak mandi di tepi pantai.

Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto mengatakan imbauan ini karena adanya peringatan dini dari BMKG mengenai adanya potesi gelombang tinggi pada 12 dan 13 Desember 2022.

Gelombang tinggi di laut selatan Yogyakarta diperkirakan antara 2,5 meter sampai 4 meter.

BACA JUGA:  Yogyakarta Prioritaskan Vaksinasi Booster Remaja dan Difabel

“Direkomendasikan untuk tidak bermain air atau mandi di sepanjang pantai selatan Yogyakarta,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (13/12).

Pipit berharap supaya wisatawan di pantai selatan bisa taat pada arahan dari petuas SAR Linmas.

BACA JUGA:  Rumah Dijual di Yogyakarta Harga Murah, Mulai Rp 240 Jutaan!

Dia menyebut petugas SAR Linmas sudah tersebar dari Pantai Sadeng di Gunungkidul hingga di Pantai wilayah Kulon Progo.

“Petugas akan langsung mengingatkan ketika ada wisatawan yang terlalu ke tengah,” ujarnya.

BACA JUGA:  Hujan Lebat Berpotensi Mengguyur Yogyakarta, Senin 12 Desember

Pipit mengatakan beberapa kejadian kecelakaan berupa wisatawan terseret ombak di pantai karena tak taat pada imbauan petugas pantai.

Selain itu juga ada yang abai terhadap imbauan berupa papan peringatan yang sudah terpasang di beberapa titik kawasan pantai.

Sementara, Kepala Kelompok Data Analisis Prakirawan BMKG Yogyakarta Romadi mengaku memang ada pola tekanan tinggi di barat daya Australia.

“Memang kalau di laut lepas tinggi. Tapi kecil kemungkinannya sampai pesisir,” ucapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA