GenPI.co Jogja - Sanggar Kapeka Yogyakarta menggelar pentas seni kethoprak di Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (Pasty).
Pagelaran yang digelar pada Sabtu (25/6) yang menampilkan cerita Roro Kanthil itu sebagai upaya mengangkat ketahanan budaya.
Ketua Sanggar Kapeka Yogyakarta Juwantina mengatakan ada 30 anggota sanggar yang intens berlatih hingga menjelang pelaksanaan.
“Kami akan lebih fokus pementasan seni kethoprak ke depannya, dan juga tetap berkegiatan seni tari serta musik tradisional,” katanya dikutip dari laman resmi Pemkot Yogyakarta, Minggu (26/6).
Dia juga berharap setelah pementasan yang difasilitasi oleh Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) DIY ini, akan semakin banyak kegiatan serupa.
“Semoga semakin banyak kesempatan untuk mengekspresikan karya kami, yang juga bagian melestarikan budaya Jawa,” tuturnya.
Sementara, Verifikator BPNB DIY Bergas Prakoso Wiharto mengatakan kegiatan tersebut difasilitas dari program Bantuan Pemerintah berupa Fasilitasi Pelestarian Nilai Budaya 2022.
Bergas mengungkapkan program itu untuk menjaga semangat dan penyaluran ekspresi para pelaku budaya dan mengangkat ketahanan budaya.
Bergas menyebut sebelumnya ada sebanyak 30 proposal yang masuk, dan akhirnya dipilih Kapeka Yogyakarta untuk tampil.
“Kapeka merupakan pedagang di pasar tradisional yang juga punya kemauan dan bergerak untuk melestarikan nilai budaya lokal,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News