Lestarikan Budaya, Gunungkidul Gelar Festival Reog dan Jathilan

GenPI.co Jogja - Kecamatan Karangmojo dan Tanjungsari menjadi yang terbaik dalam Festival Reog dan Jathilan 2022 di Gunungkidul.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan pihaknya mengapresiasi atas digelarnya acara yang bertujuan untuk melestarikan budaya ini.

“Penghargaan yang paling penting adalah melestarikan budaya,” katanya dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Jumat (17/6).

BACA JUGA:  Pasar Hewan Gunungkidul Dibuka di Tengah Ancaman Wabah PMK

Festival Reog dan Jathilan ini digelar pada 13 sampai 16 Juni 2022 di Halaman Parkir Taman Budaya Gunungkidul.

Adapun untuk pemenang dari Festival Reog didapatkan dari perwakilan Kecamata Karangmojo dengan nilai 1.092.

BACA JUGA:  Jemaah Gunungkidul Berangkat ke Tanah Suci, Akhir Pekan Nanti

Kemudian disusul perwakilan dari Gedangsari dengan nilai 1.044 dan Tepus yang memperoleh nilai 936.

Sedangkan untuk Festival Jathilan dimenangkan oleh perwakila dari Tanjungsari dengan nilai 1.085.

BACA JUGA:  Upaya Geliatkan Ekonomi, Gunungkidul Bikin Event Voli Pantai

Selanjutnya untuk terbaik kedua didapatkan dari Karangmojo yang mendapatkan nilai 1.027 dan Nglipar 950.

Festival ini diikuti oleh perwakilan dari 18 kecamatan di Gunungkidul. Mereka yang menjadi dewan juri di antaranya Kuswarsatio, Tri Irianto, dan Anom Suneko.

Beberapa poin yang dinilai di antaranya dari gerakan, alur, introduksi, kreativitas dan juga irama. (*)