GenPI.co Jogja - Generasi muda di Kabupaten Sleman diarahkan menjadi seniman jathilan untuk mengembangkan minatnya.
Lurah Purwobinangun, Kecamatan Pakem Heri Suasana mengatakan pihaknya mengukukan paguyuban seni jathilan Satrio Manunggal pada Minggu (22/5).
Paguyuban yang dibentuk sekitar dua bulan lalu ini untuk mewadahi generasi muda di wilayahnya.
“Daripada salah jalan, lebih baik melestarikan kebudayaan," katanya dalam keterangannya yang dikutip Senin (23/5).
Heri mengungkapkan di wilayahnya saat ini sudah ada sebanyak 18 grup kesenian jathilan.
Dia berencana menggelar festival kesenian jathilan ketika pandemi usai pada 2023 mendatang.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa yang menghadiri acara tersebut mengatakan pengukuhan paguyuban ini merupakan suatu tanda jika kesenian tradisional masih digemari generasi muda.
Dia berharap kesenian jathilan maupun kesenian tradisional lainnya bisa terus dilestarikan di tengah tantangan global saat ini.
Danang juga mengaku bangga acara pengukuhan bisa menarik penonton yang cukup banyak, dan tertib.
“Banyak anak-anak juga. Ini berarti ini ada generasi penerus yang akan melestarikan kesenian jathilan ini,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News