Terdampak Pandemi, Warga Yogyakarta Berlatih Bikin Batik Ecoprint

03 April 2022 06:00

GenPI.co Jogja - Warga di daerah Gunungketur, Kecamatan Pakualaman, Kota Yogyakarta menggelar pelatihan pembuatan batik ecoprint.

Lurah Gunungketur Sunarni mengatakan upaya ini merupakan langkah untuk memulihkan aktivitas ekonomi masyarakat setelah terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Dia menyebut warganya sebelum terjadi pandemi, banyak yang kerja kantoran.

BACA JUGA:  Lestarikan Budaya, Pembatik di Sleman Ini Inovasi Motif Lokal

Namun kemudian mereka beralih menjadi wirausaha, karena tempat bekerja sebelumnya juga terdampak pandemi.

“Pelatihan ini menjadi terobosan untuk pemulihan aktivitas ekonomi,” katanya dikutip dari laman resmi Pemkot Yogyakarta, Minggu (3/4).

BACA JUGA:  Asyik, Karya Batik dari Siswa di Bantul Bakal Dipamerkan

Pembuatan batik ecoprint ini juga ramah lingkungan. Para peserta pelatihan diberi materi mendesain motifnya.

Peserta juga dikenalkan mengenai teknik botanical ecoprint memakai daun-daun yang lebih bervariatif.

BACA JUGA:  Kece! Delegasi G20 Belajar Bikin Batik di Imogiri Bantul

Adapun untuk pemberi materi yakni pengrajin ecoprint yang telah profesional.

Sunarni berharap para peserta bisa meningkatkan kreativitasnya membatik dan mampu bersaing dengan pengrajin lainnya.

“Semoga bisa meningkatkan usaha membatik,” ucapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA