GenPI.co Jogja - Sekelompok mahasiswa dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) meneliti pemakaian ekstrak rimpang lengkuas sebagai bioreduktor untuk membasmi nyamuk Aedes aegypti.
Mahasiswa dari Fakultas MIPA ini di antaranya Yasinta Dwi Salsabila dan Mia Luvita Sari prodi pendidikan kimia, Intan Tri Wahyuni prodi pendidikan biologi.
Kemudian Intan Damayanti prodi fisika dan Mifta Fajarwati prodi kimia.
Yasinta mengungkapkan ada berbagai senyawa aktif yang ditemukan dalam lengkuas.
“Beberapa di antaranya saponin, terpenoid, fenolat, flavonoid, karbohidrat, alkaloid, glikosida, fistosterol dan minyak atsiri,” katanya dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Senin (10/1).
Yasinta menyebut kandungan flavonoid lengkuas ini bisa membunuh larva Aedes aegepti.
Intan Tri Wahyuni mengatakan penelitian ini untuk membuat ekstrak rimpang lengkuas, sintesis hijau nanopartikel bimetalik Cu/Ni.
Kemudian juga pembuatan larvasida, dan karakterisasi nanopartikel bimetalik dengan UV-Vis.
Intan menambahkan hanya dengan ekstrak lengkuas yang mudah dijumpai dan murah bisa membuat larutan tersebut menjadi nanopartikel.
“Ekstrak ini bisa digunakan sebagai larvasida (racun serangga) untuk nyamuk aedes aegypti,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News