GenPI.co Jogja - Sebanyak 200 orang hadir dalam Playon yang diadakan Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk memperingati Dies Natalis, Minggu (19/12).
Playon bertema “Mengawal Indonesia Sehat, Mengukuhkan Jati Diri Universitas Gadjah Mada”, merupakan event lari yang dilaksanakan secara daring maupun luring.
Menurut Rektor UGM, Prof. Panut Mulyono, event lari kali ini bertujuan untuk meningkatkan semangat sivitas akademika dan masyarakat sekitar untuk menjaga kesehatan tubuh.
“Ini jadi lomba lari pertama yang digelar UGM setelah dua tahun pandemi berlangsung. Mudah-mudahan nantinya kondisi pandemi akan semakin membaik,” ujar Panut seperti dilansir dari laman situs UGM, Senin (20/12).
Dalam Playon kali ini, pihaknya membatasi 200 peserta dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sedangkan untuk menghindari kerumunan, Playon dibagi menjadi tiga gelombang keberangkatan.
Pelepasan gelombang pertama dilakukan secara simbolik dengan mengibarkan bendera dan suara terompet.
“Saya sudah menyampaikan untuk dibagi beberapa kelompok, supaya tidak berkerumun dan bisa menjaga protokol keseahatan,” tuturnya.
Rute lari playon tersebut dilakukan dengan mengelilingi kampus UGM.
Setidaknya terdapat tiga stasiun air minum, pertama di halaman PT Bank UGM, lalu di sebelah fakultas hukum, dan pada garis finish di halaman Rektorat Official.
Sedangkan lari virtual diikuti lebih dari 1.000 pelari di Indonesia yang terbagi menjadi tiga kategori, yaitu 5K, 10K, dan 21K.
Pelaksanaan lari daring ini berlangsung selama lima hari, yaitu dari pada 15-19 Desember 2021.
Peserta untuk lari virtual ini bebas memilih rute lari di seluruh Indonesia dengan batas pengiriman pada 20 Desember 2021. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News