GenPI.co Jogja - Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) menggelar Rapat Kerja Nasional di Grha Sabha Pramana, Sabtu (18/12).
Dalam rakernas tersebut Ketua Umum Kagama, Ganjar Pranowo mengatakan, pihaknya akan terus aktif dan sigap untuk membantu warga terdampak bencana erupsi Gunung Semeru.
Menurutnya, bantuan tersebut tidak lepas dari kerja sama dengan Disaster Emergency Unit (DERU) UGM didukung Relawan Mahasiswa dari berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
“Kita akan terus melakukan sesuatu yang kita lakukan secara cepat dan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan,” katanya seperti dilansir dari Antara, Senin (20/12).
Ganjar mengatakan, pihaknya menggelar rakernas di saat kondisi bangsa Indonesia masih berduka akibat erupsi Gunung Semeru dan gempa magnitudo 7,4 di Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Tercatat 46 warga meninggal dan 9.374 orang mengungsi akibat Gunung Semeru. Gempa magnitudo 7,4 di utara Flores, NTT, yang menyebabkan 346 rumah rusak dan 770 warga mengungsi,” tuturnya.
Menurut Ganjar, rakernas kali ini menjadi momen pulang ke UGM sekaligus untuk menyegarkan pikiran, konsolidasi organisasi, serta menyebar semangat berbakti lewat Kagama.
“Saya berharap Kagama bisa terus bertumbuh untuk membangun kekompakan, kesolidan, dan lebih efektif dalam berkarya,” ujarnya.
Ganjar juga mengaku terharu saat Komunitas Lari untuk Berbagi menyerahkan bantuan untuk korban bencana letusan Gunung Semeru sebesar Rp428 juta.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis dari perwakilan pelari yang menyelesaikan lari sejauh 72 km kepada Sekretaris Jenderal PP Kagama, Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News