Keren! 4 Mahasiswa UGM Petakan Jalur Pendakian Gunung Sumbing

23 November 2021 19:30

GenPI.co Jogja - Alif Kurniawan, Annisa Dwi Putri, Natalia Rani Dewanti, dan Alfian Surya Rahmadan, keempat mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) ini, berhasil memetakan jalur pendakian Gunung Sumbing, Jawa Tengah dengan data spasial dan nonspasial.

Pemetaan itu mereka lakukan dengan bantuan Dana Hibah FMIPA UGM.

Alif mengatakan, data spasial yang didapat dari lapangan berupa data tracking jalur pendakian, koordinat pos-pos pendakian, sumber mata air, daerah berbahaya, dan tempat lainnya.

BACA JUGA:  Mewah! Gelar Malam Anugerah, UGM Beri 65 Sivitas Penghargaan

“Selanjutnya memetakan ketinggian tempat-tempat penting di gunung, panjang jalur pendakian dan jarak antar-pos pendakian, perbedaan tinggi dan kelerengan, serta dokumentasi perjalanan,” tuturnya, Selasa (23/11).

Menurut mahasiswa Jurusan Kimia angkatan 2018 ini, proses pemetaan jalur pendakian berlangsung selama Agustus-November 2021 di Gunung Sumbing.

BACA JUGA:  Mantul! UGM Raih Juara Umum Lomba Kontes Terbang Indonesia

Dia mengatakan, jalur pendakian yang disurvei meliputi Jalur Cepit (Utara), Jalur Banaran (Timur), Jalur Butuh Kaliangkrik (Selatan), dan Jalur Bowongso (Barat).

Kemudian, data nonspasial yang diperolehnya meliputi lokasi basecamp pendakian, tata cara perizinan pendakian, foto keadaan jalur pendakian, waktu tempuh pendakian, dan deskripsi tentang jalur pendakian.

BACA JUGA:  Indahnya Instalasi Seni-Teknologi Mikroalga Karya Tim UGM

“Hasil dari penelitian ini berupa buklet pariwisata dan peta pendakian dari masing-masing jalur pendakian, laporan akhir, poster kegiatan dan video dokumenter yang berisi informasi penjelasan data spasial dan nonspasial dari jalur pendakian Gunung Sumbing secara detail,” jelasnya.

Dirinya mengatakan, buklet pariwisata dan pendakian di masing-masing jalur akan diberikan kepada pengelola basecamp pendakian untuk membantu para pendaki sebelum mendaki ke Gunung Sumbing.

“Pihak basecamp juga sangat menyambut positif langkah yang kami lakukan dan berharap dapat meminimalisasi risiko terjadinya kecelakaan dalam kegiatan mendaki gunung,” tutupnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA