GenPI.co Jogja - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Puan Maharani meminta generasi muda Indonesia memperkuat budaya bangsa.
Baik itu dalam etika maupun moral, di tengah kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.
"Dengan kepribadian bangsa yang kuat, maka budaya asing dapat disaring dan dilarutkan dalam kebudayaan nasional," katanya, melansir Antara, Jumat (12/11).
Dalam menyampaikan kuliah umum di Universitas Negeri Yogyakarta, Kamis (11/11), Puan mengatakan, kesadaran mengenai jati diri bangsa perlu diperkuat untuk menepis ideologi transnasional.
Seperti individualisme, liberalisme maupun radikalisme, serta ekstremisme dalam beragama.
"Perlu diwaspadai karena berkembangnya ideologi tersebut membonceng perkembangan teknologi informasi," ujarnya.
Puan juga mengatakan, Indonesia perlu mencontoh Korea Selatan dalam mempromosikan budaya dan nilai-nilai bangsa.
Dia mencontohkan, selama ini film drama Korea, selalu menonjolkan identitas bangsa, mulai dari makanan hingga kosmetik.
Bagi tamu yang berkunjung akan diberikan suvenir berupa produk lokal.
"Era disrupsi yang melanda dunia saat ini, hendaknya dipandang sebagai peluang," tuturnya.
Menurutnya, saat ini perlu penguatan ideologi pada generasi muda untuk membangun sistem imunitas bangsa.
Caranya, dengan menanam nilai-nilai Pancasila sejak dini sebagai pandangan hidup.
Puan juga berharap UNY ikut membantu nilai-nilai kebangsaan Indonesia.
"Peran perguruan tinggi juga penting bagi lahirnya pahlawan dalam bidang riset dan inovasi," tutupnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News