GenPI.co Jogja - Puluhan ribu mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan Pertemuan Tatap Muka (PTM) Terkendali mulai akhir Oktober mendatang.
Ketua Satgas Covid-19 UGM Rustamadji mengatakan kuliah luring secara terbatas ini dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Ia menyebut kapasitas ruang kuliah hanya 25 sampai 50 persen saja.
“Rencananya PTM Terkendali dimulai setelah ujian tengah semester Oktober ini,” katanya dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Selasa (12/10).
Rustamadji mengungkapkan protokol kesehatan yang diterapkan ini mengacu pada aturan pemerintah melalui Instruksi Mendagri tentang PPKM.
“Kami mengacu aturan Mendagri. Terlebih PPKM di DIY sudah di level tiga menuju satu,” tuturnya.
Rustamadji mengatakan pihaknya akan memantau ketat penerapan protokol kesehatan ini, terutama pemakaian ruang kuliah.
Ia menyebut ruang kuliah nantinya bisa dipakai hingga 50 persen dari kapasitas.
“Kalau kondisi sangat penting bisa sampai 50 persen,” ujarnya.
Ia juga mengatakan untuk mahasiswa yang boleh mengikuti PTM luring ini hanya khusus yang berdomisili di DIY dan Jawa Tengah serta sudah disuntik vaksin.
“Untuk yang belum divaksin, kami siapkan vaksinasinya. Mahasiswa juga harus dapat izin orang tua,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News