GenPI.co Jogja - Dinas Pariwisata Gunungkidul meyakini keberadaan Kelok 18 akan memberikan efek positif dari wisata maupun ekonomi bagi wilayahnya.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Mohammad Arif Aldian mengatakan dampak positif tersebut karena akan ada integrasi wisata antar daerah dan kerja sama wisata.
“Komunikasi dengan dinas pariwisata Bantul terus kami lakukan mengikuti perkembangan,” katanya dikutip dari Antara, Senin (6/3).
Arif Aldian mengungkapkan dengan adanya Kelok 18 itu maka pariwisata di sisi selatan Gunungkidul akan semakin tumbuh positif.
Adanya pertumbuhan pariwisata itu pun akan memberikan dampak yang positif pula terhadap ekonomi warga, terutama di daerah Panggang dan Saptosari.
“Kami berharap kawasan ekonomi khusus pariwisata di Panggang, Saptosari dan ke arah barat bisa ikut terdongkrak,” ujarnya.
Kelok 18 diproyeksikan menjadi suatu destinasi wisata baru dengan menawarkan pemandangan alam dari ketinggian antara Girijati dengan Bantul.
Proyek dari Kementerian PUPR tersebut saat ini sudah masuk tahapan lelang. Kemudian masa sanggah dijadwalkan pada 11 Maret.
Kepala DPUPRKP Gunungkidul Irawan Jatmiko mengatakan pihaknya akan membangun infrastruktur jamak Kelok 18 Gunungkidul-Bantul.
“Jembatan penghubung itu akan melalui dua wilayah, yakni Watugajah dan Parangrejo,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News