GenPI.co Jogja - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan respons terkait seorang pejabat di Yogyakarta yakni Eko Darmanto yang pamer kemewahan melalui media sosial.
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan pihaknya akan mengundang Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta tersebut untuk klarifikasi LHKPN.
“Kami sudah minta agar klarifikasi kekayaan yang bersangkutan dalam LKHPN,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (3/3).
Secara terpisah, Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan mengatakan saat ini sedang dipersiapkan teknik mengenai klarifikasi tersebut.
Pahala mengungkapkan harus dilakukan koordinasi terlebih dahulu mengenai untuk klarifikasi tersebut.
“Ini orang di Yogyakarta, kan teknis banget,” ujarnya.
Dia mengaku sedikit sulit juga melakukan pemanggilan terhadap yang bersangkutan ke Jakarta guna klarifikasi harta kekayaan.
“Kalau dipanggil ke sini, dia perlu ongkos misalnya. Kalau dia bilang ‘nggak bisa pak, saya lagi kerja’, susah,” tuturnya.
Pahala mengatakan KPK mempertimbangkan opsi datang ke Yogyakarta atau klarifikasi dilakukan di Jakarta.
“Kalau ke sini barang Inspektorat Jenderal, kami pinjam boleh juga,” ucapnya.
Sebelumnya, Wamenkeu Suahasil Nazara telah menginstruksikan Ditjen Bea Cukai melepas jabatan Eko Darmanto dalam rangka pemeriksaan.
Pencopotan tersebut setelah yang bersangkutan mengunggah foto pamer kemewahan di media sosial. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News