GenPI.co Jogja - Pakar Geofisika FMIPA UGM Wiwit Suryanto memberikan respons terkait adanya sesar aktif baru bernama Sesar Mataram yang disebutkan seorang peneliti berada di Yogyakarta.
Wiwit mengungkapkan kemunculan sesar baru di Yogyakarta memang sangat memungkinkan. Hal itu dipicu karena adanya gempa-gempa yang terjadi sebelumnya.
“Bumi ini dinamis. Patahan yang tidak aktif juga bisa menjadi aktif,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (23/2).
Wiwit mengatakan pihaknya pun akan mendukung penuh terkait rencana dari BMKG untuk meneliti lebih lanjut temuan dari BRIN mengenai Sesar Mataram tersebut.
Staf Stasiun Geofisika Kelas I Sleman Ayu K. Ekarsti sebelumnya mengatakan untuk meneliti Sesar Mataram ini pihaknya akan bekerjasama dengan UGM.
“Kami akan lakukan penelitian di daerah yang diduga Sesar Mataram, dari penelitian sebelumnya,” ujar dia.
Peneliti Utama BRIN Danny Hilman Natawidjaja mengungkapkan terdapat sesar aktif yang belum terpetakan di wilayah Yogyakarta.
Dia menyebut BRIN yang telah melakukan pemutakhiran sesar aktif, terdapat sesar yang membentang dari timur ke barat di Yogyakarta.
Sesar yang baru dipetakan pada 2021 lalu itu memiliki nama Sesar Mataram.
“Sesar itu sebelumnya dikenal Sesar Dengkeng di sebelah timurnya. Kemudian baru diketahui masih terus ke barat melalui tengah-tengah Kota Yogyakarta,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News