GenPI.co Jogja - Minyak goreng rakyat merek minyakita mulai masuk ke sejumlah pasar tradisional di Kota Yogyakarta setelah sebelumnya sempat langka selama tiga bulan.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta Veronica Ambar Ismuwardani mengatakan ada sebanyak 13 ton minyakita yang diterimanya pekan ini.
“Setelah diterima, langsung didistribusikan ke empat pasar tradisional masing-masing 10 pedagang,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (17/2).
Adapun empat pasar tradisional itu yakni Pasar Demangan, Pasar Kranggan, Pasar Beringharjo, dan Pasar Prawirotaman.
Sedangkan harga jualnya ditetapkan sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yakni sebesar Rp 14 ribu per liternya.
Ambar menyebut masing-masing pedagang akan mendapatkan tujuh karton yang berisi 12 botol minyak kemasan satu liter setiap pekan.
Dia mengungkapkan untuk kuota yang akan didistribusikan ke pasar tradisional ini akan terus bertambah.
Penambahan ini sesuai dengan kesepakatan antara Kementerian Perdagangan dengan PT RNI.
Ambar mengatakan untuk pasar yang akan menerimanya pun akan diperluas, yakni ke Pasar Sentul dan Lempuyangan.
“Tentunya jumlah pedagangnya yang akan menjualnya nanti bertambah,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News