Merapi Luncurkan Lava Pijar, Jarak 1,5 Kilometer pada Jumat Pagi

GenPI.co Jogja - BPPTKG Yogyakarta mencatat Merapi mengalami satu kali guguran lava pijar dengan jarak 1,5 kilometer pada Jumat (13/1) pagi.

Luncuran guguran lava pijar tersebut ke arah Kali Sat dan Kali Putih.

Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso mengatakan aktivitas itu tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB.

BACA JUGA:  Aktivitas Vulkanik Merapi: Terdengar 1 Kali Suara Guguran, Selasa Ini

Dalam periode itu juga tercatat 13 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-17 mm, dan durasi 18,1 sampai 138,4 detik.

Tercatat pula 2 gempa hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 4-10 mm, S-P 0,2-0,5 detik, dan durasi 7,2 sampai 7,3 detik.

BACA JUGA:  BPPTKG: Merapi Alami 12 Kali Gempa Guguran, Rabu 11 Januari

Kemudian 1 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 75 mm, dan durasi 17,3 detik.

Lalu 20 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 4-13 mm, S-P 0,2-1 detik, dan durasi 7,1 sampai 8 detik.

BACA JUGA:  Merapi Luncurkan Lava Pijar, Jarak 1,8 Kilometer pada Kamis Pagi

BPPTKG menyebut tingkat aktivitas Merapi saat ini di level III atau Siaga.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan hingga barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km.

Lalu, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.

BPPTKG menyebut bila terjadi letusan eksplosif maka lontaran material vulkanik dapat menjangkau radius 3 km dari puncak. (*)