GenPI.co Jogja - Pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata di Kabupaten Bantul tak capai target pada 2022 ini.
Pemerintah Kabupaten Bantul pun menyebut kondisi ini disebabkan karena dampak dari pandemi Covid-19 masih ada.
Kasi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata Bantul Markus Purnomo Aji mengatakan total kunjungan wisata di wilayahnya pada 2022 ada 2.728.016 orang.
Dari jumlah kunjungan itu, PAD yang didapatkannya yakni Rp 26.513.478.000. sedangkan untuk target awal bisa meraup Rp 32 miliar.
“Pencapaian PAD sekitar 82,8 persen dari target,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (3/1).
Markus mengungkapkan sepanjang 2022 pula untuk destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi yakni kawasan Pantai Parangtritis.
Dari data yang didapatkannya, kunjungan di Pantai Parangtritis ini kontribusinya lebih dari 90 persen total kunjungan.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan salah satu penyebab PAD yang belum tercapai ini karena dampak pandemi Covid-19.
Menurutnya, dampak pandemi Covid-19 masih dirasakan terutama pada awal sampai pertengahan 2022 lalu.
“Dampak ini tidak hanya di Bantul, tapi juga seluruh wilayah di DIY,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News