GenPI.co Jogja - Petani di Kabupaten Kulon Progo diharapkan tak terkejut dengan adanya penghapusan tiga jenis pupuk bersubsidi mulai 2023 mendatang.
Kabid Tanaman Pangan DPP Kulon Progo Tri Hidayatun mengatakan sesuai dengan aturan Menteri Pertanian, pupuk bersubsidi mulai 2023 hanya ada dua jenis.
“Tahun sebelumnya, ada lima jenis pupuk bersubsidi. Kemudian pada 2023 hanya dua jenis saja,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (14/12).
Dia menyebut untuk lima jenis pupuk bersubsidi pada tahun sebelumnya yakni Urea, NPK, SP36, pupuk organik dan ZA.
“Sedangkan untuk 2023, hanya Urea dan NPK saja. Kami juga sosialisasikan ke petani,” ujarnya.
Tri menyampaikan pada 2023 hanya sembilan macam komoditas yang bisa mengakses pupuk bersubsidi.
“Komoditasnya padi, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai, cengkih, kopi dan tebu,” tuturnya.
Sedangkan untuk komoditas yang tak bisa mengakses, di antaranya melon, semangka, dan hijau ternak seperti odot.
Dia berharap para petani yang komoditasnya tak lagi bisa mengakses pupuk bersubsidi tidak terkejut.
“Sudah kami sosialisasikan ke petani khususnya budi daya semangka, melon, maupun komoditas sayuran. Harapannya, tidak kaget,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News