GenPI.co Jogja - Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menyebut kebutuhan daging untuk memenuhi sektor usaha kuliner di wilayahnya setiap hari mencapai 700 ekor kambing atau domba.
Abdul Halim mengatakan untuk pasokan kambing maupun domba dari Bantul sendiri baru mencukupi 5 persennya saja.
Sedangkan untuk sisanya masih didatangkan dari luar daerah yang merupakan penghasil kambing dan domba.
“Selama ini masing mendatangkan dari mana-mana,” katanya dikutip dari Antara, Senin (12/12).
Dia menyebut peluang sebesar 95 persen harus dipikirkan bersama. Salah satu yang bisa dilakukan yakni dengan memberikan bantuan ternak kepada warga miskin di Bantul.
“Alangkah baiknya kami bantuk fasilitas usaha ternak kambing kepada warga miskin,” tuturnya.
Selain itu juga bisa dengan melalui pemberian kredit bank, dan hibah dari Badan Amil Zakat Nasinal (Baznas) yang punya program pengentasan kemiskinan.
Kemudian keberadaan industri pembibitan yang besar, dengan kemampuan bisa melahirkan 700 ekor setiap harinya.
“Ini butuh industri skala besar. Bayangkan, setiap hari harus lahir domba kambing 700 ekor,” ujarnya.
Industri skala besar itu disebutnya bisa memenuhi kebutuhan, karena tentunya sudah mempunyai ilmu, dan teknologi dalam breeding.
“Hasilnya, anak-anak domba disebar kemasyarakat sebagai plasma plasma yang melakukan usaha penggemukan,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News