GenPI.co Jogja - Virus Covid-19 yang terus bermutasi menjadi varian baru membuat para mahasiswa dari UII Yogyakarta berinovasi alat pantau protokol kesehatan di ruang tertutup.
Mahasiswa tersebut yakni Sekar Salma Putri dan Dwiki Putra Oktafian (Statistika), Indah Khomariyah (Teknik Elektro), Berry Harada Sakti (Teknik Mesin).
Kemudian juga Muhammad Ilham Rizqyakbar (Informatika). Mereka didampingi oleh dosen UII yaitu Elvira Sukma Wahyuni.
Ketua Tim PKM Sekar Salma Putri mengatakan alat ini untuk memantau protokol kesehatan jaga jarak dan pemakaian masker.
“Alat ini bisa menjadi solusi menekan potensi penyebaran Covid-19 di ruang tertutup,” katanya dalam keterangannya, Jumat (18/11).
Alat tersebut diberi nama DIIBS dan lolos seleksi mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-35 di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) 30 November mendatang.
DIIBS terdiri dari dua bagian yakni kamera atas untuk mendeteksi jaga jarak dan kamera bawah guna memantau pemakaian masker.
Terdapat pula speaker untuk memberi peringatan atau notifikasi pelanggaran.
“Alat tersebut terdapat juga alarm yang bisa dimatikan jika terus berbunyi karena banyak pelanggaran protokol kesehatan,” ujarnya.
Alat ini cocok dipakai di ruang tertutup, seperti ruang isolasi, perkantoran, bank, ruang kelas, laboratorium, dan rumah sakit dengan ruangan sebesar 9 m x 8 m.
“Meski pandemi telah menurun, warga diharapkan bisa tetap menjaga protokol kesehatan,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News