BPPTKG Catat Merapi Alami 9 Kali Gempa Guguran pada Selasa Pagi

11 Oktober 2022 10:00

GenPI.co Jogja - BPPTKG Yogyakarta mencatat Gunung Merapi mengalami 9 kali gempa guguran pada Selasa (11/10) pagi.

Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso menyebut 9 kali gempa guguran itu dengan amplitudo 3-16 mm, dan durasi 30,2-122 detik.

Aktivitas tersebut tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB.

BACA JUGA:  BPPTKG Catat Tinggi Kubah Lava Merapi Bertambah 1 Meter

Dalam periode itu juga tercatat 11 kali gempa hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 3-13 mm, S-P 0.2-0.6 detik, dan durasi 6,2-12,8 detik.

Kemudian 14 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 3-9 mm, S-P 0,2-0,7 detik, dan durasi 7,2-13,5 detik.

BACA JUGA:  BPPTKG Catat Merapi Alami 14 Kali Gempa Guguran, Kamis pagi

Adapun untuk tingkat aktivitas saat ini, Gunung Merapi masih di level III atau Siaga.

BPPTKG menyebut potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km.

BACA JUGA:  BPPTKG Catat Merapi Alami 10 Kali Gempa Guguran Senin, 10 Oktober

Kemudian juga Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer. Lalu, pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

BPPTKG mengimbau supaya masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA