Citayam Fashion Week, Sosiolog UGM: Hal Brilian

24 Juli 2022 19:00

GenPI.co Jogja - Citayam Fashion Week sebuah fenomena yang seakan melawan arus fenomena budaya konsumerisme dan pamer kemewahan para pegiat media sosial dan influencer.

Sosiolog UGM Derajat Sulistyo Widhyarto mengatakan para anak muda yang melakukan peragaan busana di Citayam Fashion Week itu umumnya dari kota penyangga Jakarta.

Bahkan mereka juga dari kalangan keluarga kelas menengah ke bawah yang sejakan menunjukkan apa yang dilakukan melawan arus fenomena budaya konsumerisme.

BACA JUGA:  Epidemiolog UGM Beber Penyebab Kasus Covid-19 Kembali Naik

“Mereka kalah bertarung dengan kaum muda menengah ke atas yang telah masuk ruang bisnis kota,” katanya dikutip dari laman resmi UGM, Minggu (24/7).

Menurut Derajat, fenomena ini merupakan representasi kalangan anak muda kalangan menengah ke bawah dan menjadi bagian dari eksistensi baru dalam mengisi ruang kota.

BACA JUGA:  Sosok Ova Emilia, Rektor Perempuan UGM Kedua

Derajat mengatakan apa yang dilakukan anak muda itu dalam bagian pembentukan budaya baru yang perlu diapresiasi.

Para anak muda dalam Citayam Fashion Week dengan memakai area publik di pusat kota sebagai lokasi untuk menunjukkan ekspresi dan memilih gaya busana merupakan hal yang brilian.

BACA JUGA:  Indra Herlambang Turut Komentari Citayam Fashion Week

“Ruang kota menawarkan tantangan baru berupa kesempatan untuk mendorong pembentukan budaya untuk mengikuti budaya yang bisa diterima,” kata dia.

Para anak muda tersebut juga memakai media digital supaya bisa memperkuat gaung ruang ekspresinya.

“Mereka paham betul kalau Jakarta merupakan ruang yang bisa mewakili daya tarik dan meningkatkan audiens,” ucapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA