GenPI.co Jogja - Langgoso Aswin Putra, pria yang tinggal di Kabupaten Sleman sukses menjadi salah satu penangkaran merak terbesar di Indonesia.
Pria yang akrab disapa Mahaswin tersebut memulai menangkarkan merak pada 2014 lalu. Usahanya ini diawali dengan memelihara ayam hias terlebih dahulu pada 2012.
“Saya dari Bali, merantai ke Jogja pada 2012. Saya bertemu dengan seorang nenek, meminta tolong dicarikan seekor betina ayam pelung,” katanya dikutip dari Youtube DNTrust, Senin (18/7).
Mahaswin lalu mencari informasi peternakan ayam hias dan didapatkan di wilayah Dlingo, Kabupaten Bantul.
“Di sana, saya tertarik dengan salah satu ayam hias yang dipelihara, ayam polandia. Ini adalah cikal bakal saya tangkar merak,” tuturnya.
Mahaswin membeli ayam hias polandia tersebut untuk kemudian dipelihara. Kemudian ada salah satu relasinya di daerah Kalimantan membelinya.
“Ayam polandia yang saya pelihara dibeli dengan harga yang fantastis. Saya pikir bisnis ayam hias menjanjikan. Saya lalu mulai menekuni ayam hias,” kata dia.
Selanjutnya pada 2014, dia mulai melirik ayam eksklusif untuk dipelihara. Mahaswin berusaha menabung dan akhirnya mampu membeli bibit merak.
“Saya mulai menangkarkan merak India pada 2014 sampai sekarang,” ujarnya.
Mahaswin memilih merak India karena bukan merupakan satwa di lindungi di Indonesia dan boleh ditangkarkan.
“Berbagai jenis merak India saya tangkarkan, mulai dari putih, biru, blorok, dan lainnya,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News