GenPI.co Jogja - Sukidjo atau Mbah Kidjo, pria asal Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman yang sukses menjadi pembudidaya ikan gabus atau kutuk.
Sukidjo budi daya ikan gabus ini secara tidak sengaja. Dia awalnya memelihara gurami di sebuah kolam.
Namun jumlah ikan gurami dalam kolam tersebut berkurang banyak. Setelah dicek ternyata di dalam kolam ada ikan gabus yang sedang bertelur.
“Saya ambil anakannya. Kemudian uji coba pelihara di sebuah bak untuk budi daya. Ternyata berkembang,” katanya dikutip dari Youtube Capcapung, Jumat (15/7).
Minat untuk mengembangkan ikan gabus ini pun muncul. Dia mempelajari karakter hidup kutuk selama 5 tahun.
“Saya pelajari di embung, sungai, rawa. Lima tahun saya belajar. Dulu dianggap orang tidak waras karena saya di kolam terus,” tuturnya.
Sukidjo kemudian memahami karakter hidup ikan gabus. Menurutnya banyak orang menyebut ikan ini hama karena sering menjadi predator.
“Ikan ini banyak disebut hama. Tapi ternyata ikan ini karakter hidupnya teritorial. Ketika sudah hidup di dalam satu kolam, kalau ada ikan lain tidak dimangsa. Tapi diburu sampai mati,” kata dia.
Ikan lain yang tinggal di dalam kolam itu pun tidak dimakan ikan gabus. Melihat sifatnya, Mbah Kidjo lalu memelihara ikan gabus dalam satu kolam hanya diisi satu pasang saja.
“Kemudian kalau masih kecil ikannya, dalam memelihara harus sering-sering diganti airnya,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News