GenPI.co Jogja - Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan menggandeng Japan International Cooperation Agency (JICA) untuk studi pengembangan kawasan aerotropolis di sekitar Bandara YIA.
Kepala Dinas Perizinan dan Penanaman Modal DIY Agus Priyono mengatakan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X ingin Jepang bisa membantu DIY.
“Terkait studi, kalau membangun kawasan di sekitar Bandara YIA itu seperti apa,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (17/6).
Agus mengungkapkan Pemda DIY ingin supaya sekitar bandara yang berlokasi di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo itu tidak muncul kawasan kumuh.
“Supaya tidak ada permukiman kumuh di sekitar bandara,” tuturnya.
Agus menyampaikan menghilangkan kawasan kumuh di sekitar Bandara YIA itu bertujuan untuk mendukung posisi DIY sebagai daerah tujuan wisata.
Agus mengatakan Yogyakarta merupakan kota wisata dan budaya. Ke depan ada harapan ketika turis datang, langsung melihat daerah yang tertata.
“Kondisi bandara juga bagus. Jadi perlu didukung tata kota atau tata letak yang bagus pula,” kata dia.
Kepala Perwakilan Kantor Indonesia JICA Yasui Takehiro mengatakan pihaknya berkeinginan untuk lebih mengembangkan kerja sama dengan Pemda DIY.
“Tekad JICA ke depan ingin tetap mengembangkan kerja sama yang lebih baik lagi dengan Yogyakarta,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News