GenPI.co Jogja - Ali Setiawan, pemuda yang tinggal di Glodogan, Bambanglipuro, Kabupaten Bantul yang berhasil menekuni budi daya lebah madu klanceng.
Ali memulai usaha budi daya lebah madu klanceng ini mulai pada 2018 silam. Dia memiliki beberapa alasan memilih bisnis ini.
Salah satunya yakni untuk memperbaiki vegetasi di lingkungan rumahnya yang mulai berkurang.
“Di lingkungan tempat tinggal saya itu dulu setiap rumah budi daya lebah. Tapi sudah tidak ada lagi karena vegetasinya berkurang,” katanya dikutip dari Youtube DNTrust, Jumat (3/6).
Ali lalu mulai menanam bunga yang menjadi pakan lebah madu klanceng. Dia selanjutnya melakukan budi daya lebah di pekarangan rumahnya.
“Kami persiapan vegetasinya dulu untuk budi daya lebah madu klanceng. Kemudian baru mencari bibit yang bagus,” tuturnya.
Setelah mendapatkan bibit lebah madu klanceng, baru membuat tempat kotak lebah yang ditempatkankan di pekarangan yang teduh.
Ali mengaku usaha budi daya ini cukup mudah karena tidak perlu memberikan pakan setiap hari. Ternak lebahnya cukup memakan sari madu dari bunga yang ditanam.
Sedangkan untuk perawatannya hanya dengan menjauhkan predator seperti cicak, semut maupun serangga lainnya dari kotak tempat rumah lebah.
“Untuk panen biasanya membutuhkan tiga bulan. Kalau banyaknya madu tergantung vegetasi dari lingkungan kita,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News