GenPI.co Jogja - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan Yogyakarta tidak bisa dikatakan sudah endemi meski kasus Covid-19 cenderung telah melandai.
Sultan mengungkapkan yang boleh menentukan sudah endemi hanya organisasi kesehatan dunia, WHO.
“Kita tidak bisa mengatakan Yogyakarta sudah endemi. Kita hanya bicara landai. Endemi yang menentukan WHO,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (25/5).
Dia juga mengingatkan kepada warganya pandemi belum dicabut dan Yogyakarta masih berada di PPKM level 2.
Menurut Sultan, masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan termasuk memakai masker meski nantinya di PPKM level 1.
“Dalam kondisi belum dikatakan endemi, berarti tetap nganggo (memakai) masker,” ujarnya.
DIY sebelumnya memang sempat mencatat nol penambahan harian kasus Covid-19 pada Senin (23/5).
Penambahan harian nol kasus ini sebenarnya sudah berkali-kali terjadi saat pandemi atau ketika usai gelombang Omicron.
Kemudian pada Selasa (24/5), kasus harian Covid-19 di DIY kembali bertambah enam kasus.
Adapun untuk total kasus terkonfirmasi dengan adanya penambahan itu menjadi 220.647 kasus. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News