Gelombang Tinggi, Nelayan Gunungkidul Diimbau Tak Melaut

GenPI.co Jogja - Nelayan di pantai selatan Kabupaten Gunungkidul diimbau untuk tak melaut dulu selama beberapa hari ke depan karena adanya potensi kenaikan gelombang laut.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono mengatakan informasi yang didapatkannya dari BMKG, ada potensi kenaikan gelombang laut beberapa hari ke depan.

“Nelayan kami imbau untuk mengamankan kapal sementara waktu,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (25/5).

BACA JUGA:  Panen Lobster! 2 Kapal Nelayan di Gunungkidul Alami Kecelakaan

Marjono mengungkapkan dari prediksi BMKG, kenaikan gelombang tinggi akan naik pada puncaknya Selasa (24/5) malam.

“Kenaikannya bisa mencapai 4 hingga 6 meter,” tuturnya.

BACA JUGA:  Ditemukan Nelayan, SAR Evakuasi EWS Tsunami di Gunungkidul

Marjono juga mengimbau kepada wisatawan pantai selatan Gunungkidul terkait ancaman gelombang tinggi ini.

Menurut Marjono, kondisi kunjungan wisata di pantai selatan Gunungkidul masih cukup banyak meski libur lebaran telah usai.

BACA JUGA:  Mudahkan Nelayan Beli BBM untuk Melaut, Bantul punya Trik Jitu!

“Kami optimalkan anggota SAR untuk pengamanan,” ujarnya.

Sementara, Ketua Nelayan Baron Sumardi mengatakan nelayan sementara ini memilih tidak melaut.

“Nelayan akan melaut setelah gelombang cukup memungkinkan,” ucapnya. (ant)