PTM di Gunungkidul, Bupati Minta Siswa Hanya 2 Jam di Sekolah

GenPI.co Jogja - Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengingatkan agar pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah membatasi durasi waktu.

Sunaryanta mengatakan PTM di sekolah tidak perlu lama-lama untuk mengantisipasi penularan Covid-19.

“Jangan lama-lama, kami minta memperhatikan jam belajar. Cukup dua jam,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (25/9).

BACA JUGA:  Ingin Gelar Pameran, Kelompok Seni Gunungkidul Alami Kendala

Sunaryanta melakukan peninjauan pelaksanaan PTM di beberapa sekolah untuk mengecek penerapan protokol kesehatannya pada Jumat (24/9).

Sunaryanta menyampaikan pihaknya ingin mengetahui sejauh mana setiap sekolah menerapkan protokol kesehatannya.

BACA JUGA:  Duh, Wisata di Gunungkidul Ternyata Belum Siap Uji Coba Terbatas

“Kami harap berjalan lacar,” kata dia.

Dari pemantauan yang dilakukan, penerapan protokol kesehatan baik di dalam maupun di luar sekolah sudah berjalan dengan baik.

BACA JUGA:  PTM di Gunungkidul, 4 Siswa SD Terpapar Covid-19

Dalam PTM di Gunungkidul ini, rombongan belajar yang mengikutinya hanya 50 persen saja.

Siswa dalam satu kelas dibagi dua sesi dalam PTM yang setiap sesinya hanya selama dua jam.

Kepala Sekolah Negeri 6 Wonosari Mujiriyanti mengatakan protokol kesehatan diterapkan secara ketat dan siswa juga terus diimbau untuk tidak berkerumun.

“Semoga keadaan baik-baik,” ucapnya. (ant)