GenPI.co Jogja - Gunung Merapi melontarkan awan panas dengan jarak luncur 2 kilometer pada pukul 14.38 WIB, Minggu (8/5).
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan lontaran awan panas ke arah barat daya.
Guguran awan panas tercatat di seismogram dengan amplitudo 40 mm dan durasi 165 detik.
Dalam periode pengamatan pukul 06.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, tercatat guguran lava pijar terjadi 2 kali dengan jarak luncur 1,5 kilometer.
Guguran lava pijar tersebut meluncur ke arah barat daya.
Tercatat pula 25 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-8 mm dan durasi 40 sampai 122 detik.
Kemudian gempa embusan sebanyak 1 kali dengan amplitudo 3 mm dan durasi 19,2 detik.
Selanjutnya 10 kali gempa hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 2-6 mm, S-P 0,3 sampai 0,5 detik dan durasi 5,4 sampai 7,9 detik.
Lalu 1 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 31 mm dan durasi 10 detik.
Gunung api yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah tersebut saat ini masih di level III atau Siaga.
Masyarakat diimbau untuk waspada potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News