GenPI.co Jogja - Gunung Merapi mengeluarkan 10 kali guguran lava pijar dengan jarak maksimal 2 kilometer pada Jumat (6/5).
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan luncuran lava pijar mengarah ke barat daya.
Aktivitas tersebut tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB.
Tercatat pula 37 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-31 mm, dan durasi 19-172 detik.
Kemudian 1 kali gempa embusan dengan amplitudo 4 mm, dan durasi 15 detik.
Lalu sebanyak 18 kali gempa hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 2-14 mm, S-P 0.3-0.5 detik, serta durasi 5-8 detik.
Selanjutnya ada 2 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 28-38 mm, dan durasi 10-11 detik.
Adapun untuk potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer.
Kemudian, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News