Waspada, BMKG Imbau Turis di Yogyakarta Tak Berenang di Pantai

GenPI.co Jogja - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan selatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Bagi wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata pantai yang ada di Yogyakarta supaya tidak mandi atau berenang di pantai.

Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo mengatakan saat ini memasuki musim angin timuran.

BACA JUGA:  BMKG: Sleman dan Kulon Progo Waspada Hujan Lebat

Musim angin timuran ini terjadi di perairan selatan Jabar-DIY maupun Samudra Hindia selatan Jabar-DIY.

Teguh mengungkapkan pola angin bergerak dari selatan hingga tenggara dengan kecepatan kisaran 8-25 knot.

BACA JUGA:  Hari Ini, BMKG Sebut Sleman dan Kulon Progo Potensi Hujan Lebat

Menurut dia, kecepatan angin yang tergolong tinggi ini menyebabkan peningkatan gelombang laut tinggi.

Teguh menyampaikan pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi pada Selasa (3/5) hingga Rabu (4/5).

BACA JUGA:  BMKG: Yogyakarta Berpotensi Diguyur Hujan Lebat Sore Ini

Adapun untuk gelombang laut diperkirakan 2,5 sampai 4 meter berpotensi terjadi di perairan selatan Yogyakarta dan juga Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Teguh mengimbau warga yang berwisata di pantai selatan DIY, Jawa Barat, maupun Jawa Tengah untuk tidak mandi maupun berenang di pantai.

“Supaya terhindar dari gelombang tinggi yang sewaktu-waktu bisa terjadi,” ucapnya. (ant)