GenPI.co Jogja - Bupati Kulon Progo Sutedjo mengaku belum mampu menurunkan angka kemiskinan sesuai target sejak dia menjabat hingga saat ini.
Sutedjo mulai menjabat menjadi bupati pada 22 Mei 2017 silam. Sedangkan target penurunan kemiskinan di bawah 10 persen.
Sutedjo mengatakan angka kemiskinan di wilayahnya saat ini masih sebesar 18,39 persen atau tertinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
“Selama menjabat sebagai bupati, angka kemiskinan masih sangat tinggi,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (8/4).
Angka kemiskinan ini ditetapkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dan pemerintah kabupaten pun tak bisa mengintervensi.
Sutedjo mengaku segala cara sudah dilakukan untuk menekan angkanya, salah satunya dengan bedah rumah warga miskin.
Menurutnya, program tersebut seharusnya bisa mengrangi lima dari 14 kriteria keluarga miskin.
“Belum termasuk program bantuan sosial maupun pemberdayaan warga,” ujarnya.
Bupati yang masa jabatannya akan berakhir pada 22 Mei 2022 itu berharap pandemi Covid-19 segera berakhir.
“Kami harap Bandara Internasional Yogyakarta bisa meningkatkan ekonomi masyarakat,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News