BPPTKG: Warga Lereng Merapi Belum perlu Mengungsi

11 Maret 2022 00:00

GenPI.co Jogja - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebut warga di lereng Merapi belum perlu mengungsi terkait gejolak Merapi saat ini.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengatakan pihaknya telah menentukan daerah potensi bahayanya.

“Saat ini belum membahayakan penduduk di luar area potensi bahaya,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (11/3).

BACA JUGA:  Merapi Luncurkan Lava Pijar Sejauh 1,8 Kilometer, Rabu Ini

Warga yang tinggal di lereng Merapi, seperti Kalitengah Lor, Kalitengah Kidul di Kecamatan Cangkringan Sleman juga belum harus mengungsi.

Hanik mengungkapkan awan panas guguran maupun lava pijar masih diperkirakan meluncur melalui alur sungai berhulu Merapi.

BACA JUGA:  Merapi Luncurkan Awan Panas Sejauh 5 Kilometer Arah Tenggara

“Warga belum perlu mengungsi. Kami terus pantau perkembangannya,” ujarnya.

Adapun untuk tingkat aktivitas Merapi saat ini masih berada di level III atau Siaga.

BACA JUGA:  Awan Panas Merapi, Jalur Wisata ke Kaliadem Sleman Ditutup

Sedangkan untuk potensi bahayanya masih sama seperti sebelumnya, sesuai rekomendasi BPPTKG.

Hanik menambahkan, kubah lava di tengah kawah saat ini terus mengalami pertumbuhan,

Menurutnya, karena berada di tengah maka pertumbuhannya realtif stabil. Magma bisa terakumulasi sehingga akan mengalami pembekuan.

“Ketika terjadi akumulasi tekanan, maka akan ada ketidakstabilan. Ketidakstabilan itu di sisi tenggara. Begitu ada bukaan, awan panas akan meluncur,” ucapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA