GenPI.co Jogja - Pembelajaran tatap muka (PTM) di 13 sekolah tingkat taman kanak-kanak hingga sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Gunungkidul dihentikan sementara.
Kebijakan ini diambil karena ditemukan adanya kasus penularan Covid-19 dan juga dampak terjadinya bencana angin kencang.
Hal tersebut dikatakan oleh Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Gunungkidul Winarno, Jumat (25/2).
Winarno mengungkapkan beberapa sekolah tersebut di antaranya SD Negeri Wonosari 1, SD Negeri Patuk 1, dan SDN Ponjong 1 yang diketahui ada temuan kasus Covid-19.
“Penghentian sementara PTM ini untuk memutus penularan Covid-19,” katanya.
Sedangkan untuk sekolah yang terdampak bencana angin kencang di antaranya TK ABA Kwange, Pacarejo dan TK AB Jonge.
“Ada dua sekolah yang terdampak bencana angin kencang,” tuturnya.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan memang benar ada temuan kasus Covid-19 di lingkungan sekolah.
Dewi menyampaikan kebijakan penghentian sementara PTM itu diserahkan ke Satgas Covid-19 di tingkat kecamatan, seperti puskesmas, sekolah, hingga camat.
“Lonjakan kasus terjadi karena protokol kesehatan yang kurang ditaati,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News