GenPI.co Jogja - Gunung Merapi teramati mengeluarkan satu kali guguran lava pijar dengan jarak luncur 1 kilometer pada Jumat (25/2).
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan luncuran lava pijar tersebut ke arah barat daya.
Aktivitas tersebut tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 WIB sampai 06.00 WIB.
Dalam periode itu pula tercatat 38 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-12 mm, dan durasi 42-156 detik.
Kemudian 1 kali gempa embusan dengan amplitudo 3 mm, dan durasi 18 detik.
BPPTKG menyebut potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer.
Kemudian juga Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.
Sedangkan pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.
BPPTKG menyebut bila terjadi letusan eksplosif, lontaran material vulkanik dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.
BPPTKG mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News