GenPI.co Jogja - Kasus aktif Covid-19 di Kota Yogyakarta dalam dua pekan terakhir mengalami peningkatan sekitar 70 kali lipat.
Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan peningkatan kasus begitu cepat.
“Terjadi pergeseran. Sebelumnya pelaku perjalanan, kini penularan keluarga,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (11/2).
Heroe mengungkapkan varian Omicron punya karakter penularan yang begitu cepat dengan tingkat keparahan yang tidak begitu tinggi.
“Tapi untuk komorbid atau imun lemah, keparahannya bisa meningkat. Jadi perlu diwaspadai,” tuturnya.
Posko PPKM Mikro pun diharap segera aktif supaya membantu memantau penerapan protokol kesehatan.
Heroe mengatakan tracing kontak erat pasien Covid-19 saat ini juga diperluas.
“Biasanya satu kasus lebih dari 30 orang,” tuturnya.
Heroe menambahkan sampai saat ini belum ada kelurahan yang masuk zona merah meski terjadi peningkatan kasus Covid-19.
Adapun untuk zonasi tingkat kelurahan rinciannya, sebanyak 3 kelurahan yang masuk zona oranye, tiga kelurahan zona hijau dan sisanya zona kuning.
“85 persen yang positif tidak menunjukkan gejala, sehingga isolasi mandiri di rumah,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News