GenPI.co Jogja - Gunung Merapi teramati mengeluarkan 18 kali guguran lava pijar dengan jarak maksimal 1,8 kilometer pada Selasa (8/2).
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan 18 kali lava pijar tersebut luncurannya ke arah barat daya.
Aktivitas tersebut tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB.
Dalam periode itu juga teramati 24 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-20 mm, dan durasi 38-118 detik.
Kemudian 1 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 34 mm, dan durasi 10 detik.
Adapun untuk tingkat aktivitas saat ini masih di level III atau Siaga.
BPPTKG menyebut potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer.
Lalu, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.
Selanjutnya pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News