GenPI.co Jogja - Gunung Merapi mengeluarkan lima kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1,3 kilometer pada Jumat (4/2).
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan lava pijar itu meluncur ke sisi barat daya.
Adapun waktu kejadian tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB.
Dalam periode itu juga teramati 39 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-14 mm, dan durasi 11-154 detik.
Kemudian 3 kali gempa embusan dengan amplitudo 5-6 mm, serta durasi 11-21 detik.
Selanjutnya 1 gempa hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 6 mm, S-P 0.6 detik, dan durasi 8 detik.
BPPTKG menyebut potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan serta barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km.
Sedangkan untuk Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.
Lalu pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
Sementara, lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News