Cegah Parkir Liar, Wawali Yogyakarta: Bus Wisata Jangan Nyelonong

GenPI.co Jogja - Seluruh bus pariwisata yang hendak masuk ke Kota Yogyakarta diminta untuk patuh aturan one gate system (sistem satu akses).

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan kepatuhan ini bisa menjadi salah satu cara mencegah terulangnya kasus parkir liar dengan tarif tak wajar.

Menurut Heroe, jika bus patuh dengan aturan maka dipastikan mereka akan mendapat tempat parkir resmi.

BACA JUGA:  Pemkot Yogyakarta Operasikan Parkir Vertikal Awal Februari Nanti

“Tolong patuhi aturan itu, jangan nyelonong,” kata dia, dikutip dari Antara, Senin (24/1).

Dalam aturan itu, bus pariwisata yang membawa rombongan turis harus diperiksa dokumen kesehatannya terlebih dahulu di Terminal Giwangan.

BACA JUGA:  Aduan Parkir Mahal di Yogyakarta, Pemkot Telusuri Lokasinya

Para turis yang hendak ke Kota Yogyakarta harus dipastikan telah mendapatkan suntikan vaksinasi.

Ketika lolos, maka bus pariwisata memperoleh tiket tempat parkir yang telah disediakan.

BACA JUGA:  Pemkot Yogyakarta Tak Akan Gugat Pengunggah Tarif Parkir Viral

Adapun tempat parkir tersebut di antaranya Taman Parkir Abu Bakar Ali, Taman Parkir Senopati, dan Taman Parkir Ngabean.

Sebelumnya sempat viral kasus kru bus dan juru parkir lar melakukan mark up atas tarif parkir sebesar Rp350 ribu.

Menurut Heroe, tindakan yang mereka lakukan telah mencoreng pariwisata Kota Yogyakarta. (ant)